Arti kode API, SAE dan JASO pada kemasan oli pelumas

Fungsi pelumas sangat penting bagi sepeda motor diantaranya:

1. mengurangi friction atau gesekan yang diakibatkan oleh gesekan antar komponen engine.
2. Mendinginkan engine
3. Membersihkan komponen
4. Menghindari terjadinya karat

Anda tentu ketika membeli pelumas untuk sepeda motor akan melihat keterangan dari spesifikasi pelumas pada kemasannya 

Pelumas sepeda motor honda untuk matik (scooter)

API (American Petrolium Institute)

Untuk standar API kendaraan dengan menggunakan busi pematik untuk proses pembakarannya, menggunakan dua huruf diawali dengan huruf S yang artinya ‘spark’ . sedangkan untuk kendaraan Diesel diawali dengan huruf C yang artinya ‘compression’.

untuk sepeda motor menggunakan kode dengan huruf awal S kemudian huruf kedua huruf yang menentukan kualitas oli tersebut, intinya huruf yang kedua mendekati Z maka semakin baik, misal ada pelumas dengan spesifikasi API SG dan SN, maka kualitas dari API SN tentu lebih baik dari API SG.

SAE (Society Automotive Engineers)

SAE merupakan identifikasi dari tingkat kekentalan dari pelumas. Pada kemasan oli akan tertulis SAE 10W-30, 10W-40 atau 20W-40, 20W-50. Angka paling depan adalah tingkat kekentalan oli pada suhu dingin dan angka setelah W atau paling belakang adalah tingkat kekentalan ketika mesin dalam kondisi bekerja atau sudah panas. Semakin besar angkanya maka semakin kental oli pada kondisinya.

Kode pelumas oli dengan kode W bisa disebut juga multi grade, karena bisa digunakan pada kondisi dingin dan kondisi panas, artinya kode oli pelumas ini bisa digunakan pada semua kondisi cuaca.

JASO (Japan Automobile Standard Organization)

Merupakan oli standar jepang. Dimana terdapat 2 stadar JASO yaitu JASO MA dan JASO MB.

JASO MA digunakan untuk pelumasan dengan sistem kopling basah, artinya konstruksi kopling sepeda motor tersebut terendam oli pelumas contohnya sepeda motor bebek dan sport dengan transmisi manual.

JASO MB digunakan untuk sepeda motor dengan kontruksi kopling kering, artinya kopling tersebut tidak terendam oli pelumas contohnya sepeda motor matik (scooter)

Berbagi :